CPNS adalah dambaan setiap orang, tak terkecuali sorang Calon anggota legislatif (caleg) DPRD Blora terpilih dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sumarji,S.Pd asal Kunduran Blora mengundurkan diri. Dia memilih menjadi CPNS di Pemkab Blora.Komisi Pemilihan Umum (KPU) Blora telah menerima surat pengunduran diri dari yang bersangkutan dan partainya. Selain Sumarji, ada satu orang caleg lainnya yang mengundurkan diri dari caleg DPRD Blora. Hanya saja caleg bernama Sungadi dari PDI-P tersebut bukanlah caleg terpilih.
‘’Memang ada dua caleg yang mengundurkan diri. Yakni dari PKS dan PDI-P. Hanya saja bedanya caleg dari PKS adalah caleg yang berpotensi terpilih, sedangkan caleg dari PDI-P bulan caleg terpilih,’’ ujar Divisi Hukum, Kampanye, Pencalonan dan Pengawasan KPU Blora, M Khamdun, Dalam Pemilu Legislatif 9 April lalu, Sumarji meraih 1.994 suara atau suara terbanyak dibandingkan caleg PKS lainnya di daerah pemilihan (dapil) IV yang meliputi Kecamatan Kunduran, Japah dan Todanan.
Ditambah perolehan suara PKS di dapil IV, Sumarji yang juga warga Desa Sempu, Kecamatan Kunduran tersebut dipastikan terpilih menjadi anggota DPRD Blora. Hanya saja dia sebelumnya dinyatakan lolos seleksi CPNS dari jalur pegawai honorer kategori dua 2013.
Sumarji pun lebih memilih menjadi CPNS. ‘’Yang bersangkutan nantinya tidak akan ditetapkan menjadi caleg terpilih. Dia akan diganti rekan satu partainya yang berada di urutan kedua perolehan suara PKS dapil IV,’’ kata Khamdun.
sumber : suaramerdeka.com